Anemia biasanya mempengaruhi anak-anak dengan penyakit ginjal kronis , terutama pada tahap akhir dari penyakit penyakit ginjal ini.
Penyakit ginjal kronis dikaitkan dengan anemia pada orang dari segala usia. Sebuah artikel terbaru yang dipublikasikan di Nature Nefrologi membahas faktor risiko, penyebab, komplikasi dan pengobatan anemia pada anak dengan penyakit ginjal kronis .
Anemia pada Anak dengan Penyakit Ginjal Kronis
Faktor yang dapat meningkatkan risiko untuk mengembangkan anemia pada penyakit ginjal pada anak adalah :
- Pengobatan tekanan darah tinggi dengan obat terutama mereka yang termasuk kelompok inhibitor angiotensin-converting-enzyme (ACE inhibitor) .
- Anemia pada anak dengan penyakit ginjal kronis disebabkan oleh beberapa faktor lain seperti kekurangan zat besi dan nutrisi lainnya , kekurangan hormon yang diperlukan untuk produksi sel darah merah yang disebut eritropoietin, peradangan kronis dan kondisi kesehatan yang terkait dengan hiperparatiroidisme ( peningkatan sekresi kelenjar paratiroid ) dan akumulasi urea .
- Dampak penyakit anemia karena penyakit ginjal kronis dapat menyebabkan komplikasi jantung dapat memperburuk penyakit ginjal serta dapat mempengaruhi kualitas hidup anak-anak yang terkena dampak .
- Pengobatan termasuk pemberian hormon erythropoietin dan penggantian besi.
Anemia biasanya mempengaruhi anak-anak dengan penyakit ginjal kronis , terutama pada tahap akhir dari penyakit penyakit ginjal ini. Jadi mawas diri dengan selalu memperhatikan kondisi kesehatan dan perkembangan anak adalah cara terbaik untuk terhindar dari penyakit anemia kronis ini.
