Fakta mengerikan karena kurang tidur terhadap kesehatan. Dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa tidur kurang dari 6 jam semalam dapat meningkatkan resiko kematian akibat serangan jantung atau stroke.
Penemuan ini merupakan mimpi buruk bagi individu yang bekerja pada malam hari atau pada orang-orang yang selalu begadang. Para ilmuwan mengklaim bahwa kecenderungan modern untuk menunda pergi ketempat tidur dan hanya memiliki tidur kurang dari enam jam memiliki konsekuensi kesehatan yang sangat serius.
Sementara tidur lebih dari 9 jam tidak mungkin menjadi penyebab masalah diatas hanya saja tidur yang berlebihan ini bisa menjadi indicator suatu penyakit. Seperti halnya dengan penyakit jantung yang biasanya sering membuat penderitanya merasa lelah, tidur lebih dari sembilan jam semalam.
Para peneliti menemukan bahwa mereka yang tidur kurang dari enam jam semalamnya hampir 50 persen lebih mungkin menderita serangan jantung dan 15 persen lebih berisiko terkena stroke.
Para peneliti juga percaya bahwa tidak cukup tidur dapat mengganggu keseimbangan dua hormon kunci yakni ghrelin dan leptin yang fungsinya untuk mengendalikan nafsu makan. Dimana tidak mendapatkan tidur yang cukup ini dapat menurunkan kadar leptin dalam darah kita sehingga kita tidak merasa puas setelah makan. Pada saat yang sama, juga meningkatkan ghrelin yang bertanggung jawab untuk memicu nafsu makan kita sehingga selalu merasa lapar.
Makanya orang kurang tidur cenderung makan lebih banyak dan menjadi gemuk sehingga berada pada risiko yang lebih tinggi menderita tekanan darah tinggi dan penyakit jantung (menyebabkan serangan jantung dan stroke).
Para ahli merekomendasikan untuk mendapatkan tidur enam-tujuh jam bagi orang dewasa agar tubuh mereka selalu fit dan sedikir lebih aman dari gangguan jantung dan stroke.
Para peneliti juga berpendapat bahwa orang yang menderita insomnia ini termasuk individu yang paling beresiko terkena serangan jantung dan stroke.
Penelitian lain yang dilakukan oleh salah seorang Profesor dari Universitas Warwick mengatakan bahwa : “Jika kita tidur kurang dari enam jam per malam beresiko 48% lebih besar terkena atau meninggal penyakit jantung dan 15 % kesempatan lebih besar mengembangkan atau meninggal karena stroke.
Kecenderungan untuk tidur larut malam dan dan bangun pagi-pagi sebenarnya merupakan bom waktu bagi kesehatan kita. Jadi sudah seharusnya perlu mengambil langkah positif dari sekarang untuk mengurangi resiko terkena kondisi yang mengancam jiwa ini.
Dan beberapa fakta lain dari kurang tidur ini disebutkan bahwa mereka sangat beresiko mengembangkan penyakit stroke, penyakit kardiovaskuler, tekanan darah tinggi dan kolesterol, diabetes dan obesitas. Tetapi para ilmuwan juga memperingatkan bahwa tidur lebih dari sembilan jam setiap malam bisa menjadi tanda peringatan awal dari penyakit jantung.
